Perguruan Tinggi Perkuat Mutu dengan Kebijakan Berbasis Risiko

Perguruan Tinggi Perkuat Mutu dengan Kebijakan Berbasis Risiko

Jakarta, 19 September 2025 – Dalam menghadapi dinamika global dan tantangan pendidikan tinggi yang terus berkembang, perguruan tinggi dituntut memiliki sistem penjaminan mutu yang adaptif. Sebagai upaya mendukung hal tersebut, digelar Workshop Implementasi Kebijakan Mutu Berbasis Risiko di Hotel Aston Simatupang, Jakarta.

Kegiatan ini menghadirkan pimpinan, dosen, serta unit penjaminan mutu dari berbagai institusi. Tidak hanya menjadi forum sosialisasi, workshop juga mengupas secara mendalam Permendikti Saintek No. 39 Tahun 2025 sebagai pijakan penting dalam meningkatkan daya saing perguruan tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Melalui diskusi interaktif dan simulasi, peserta diajak mempraktikkan langsung penerapan manajemen risiko pada unit kerja masing-masing. Pendekatan ini diapresiasi karena memberikan bekal konkret dalam memperkuat tata kelola dan sistem penjaminan mutu.

Dengan penerapan kebijakan mutu berbasis risiko, kualitas pendidikan tinggi Indonesia diharapkan semakin relevan dan siap bersaing di era global yang dinamis.